Tahun 2802 (?)

Calico cat
2 min readNov 19, 2022

--

Apaya..

siang tadi secara tidak sengaja, aku menemukan cuplikan video katanya “aku merasa sedih ketika pluto sudah tidak menjadi bagian dari planet lagi”. Sedikit bingung, jika seandainya aku adalah alien dari pluto yang sedang menjelajah bumi apakah kamu masih tetap sedih?

Aku yakin kamu tidak peduli mengenai asal muasalku, apakah aku benar-benar alien dari pluto atau memang hidup di planet yang sama denganmu dari awal. Karena aku juga tidak tahu apakah aku alien atau bukan, tapi jika ternyata aku berasal dari exoplanet yang mengorbit spica apakah kamu akan dengan mudah mengenaliku? ya meskipun sampai saat ini aku tidak tahu apakah ada planet yang mengorbit bintang itu atau tidak, aku belum sempat mengeceknya karena selama seminggu ini isi kepalaku dipenuhi kamu. Apakah kamu penasaran tentang ada atau tidaknya planet yang mengorbit spica? yaa sebenarnya aku bisa mengecek itu, tapi aku malas hehe.

Oiya, aku penasaran apakah ada yang membaca tulisan ini atau tidak, tapi jika ternyata ada, aku ingin sedikit menjelaskan apa hubungannya dengan spica. Ya, aku yakin semua orang tahu tentang keberadaan kontelasi zodiak, iyaa salah satu anggotanya adalah virgo yang katanya spica merupakan bintang berwarna biru, iyaa biru dan katanya paling terang juga. Atau jangan-jangan kamu justru alien dari spica yang datang ke bumi karena keberadaanmu juga sangat bersinar, tapi tidak menutup kemungkinan kita sama-sama alien, tidak ada yang tahu.

Aku ingin sedikit mengeluh tentang duniaku, yaa duniaku yang saat ini di planet bumi. Dunia yang secara mengejutkan tiba-tiba berhenti, bukan karena aku melihatmu dengan perasaan cinta, tapi memang berhenti begitu saja. Aku merasa kehilangan separuh diriku, tapi aku yakin aku tidak binasa. Aku lupa bagaimana cara berterimakasih.

Tapi sepertinya aku tidak jadi menceritakan keluhanku, aku rasa semuanya akan berlalu begitu saja. Jadi bagaimana jika aku membahas tentang perasaan ini? apakah boleh? karena aku rasa ini sangat umum, aku sangsi jika hanya aku yang merasakannya, bahkan aku berani bertaruh setiap harinya ada orang yang merasakan perasaan ini. “Mengagumi” itu katanya, itu sangat umum bukan? bisa berarti bagaimana seseorang mengagumi idolanya, pemain sepak bola, penulis buku favoritnya, atau bahkan seseorang yang ada diruangan yang sama dengan dirinya.

Sedekat apapun posisinya, kata mengagumi akan terasa sangat jauh.

Bisa sejauh bumi dengan spica atau bahkan lebih jauh lagi. Jika malam ini aku menulis pesan yang terlalu panjang, aku takut ada perubahan tata bahasa dikemudian hari. Tapi aku yakin sapaan awal selalu sama setiap zamannya. Jika ternyata apa yang aku duga benar, mungkin akan seperti ini:

(hari ini, 20 novemeber 2022 00:05) aku mengirim pesan :

“Halo Mr. Indigo”

Kamu baru akan menerimanya sekitar 260 tahun kemudian, mungkin sekitar 20 november 2282 00:05. Secara mengejutkan kamu menemukan pesan asing di tahun itu. Aku tidak tahu kamu akan membalas pesan aku atau tidak, tapi jika iya mungkin aku akan menerimanya di tahun 2542 dan tentu saja aku akan kembali membalas pesanmu, mungkin aku akan bertanya:

Apakah spica masih berwarna biru?” dan tentu saja pesan ini baru akan kamu terima pada tahun 2802.

Ya, mengagumi memang seperti itu, akan terasa sangat jauh. Jika kenyataan pertama aku berhasil menemukanmu, maka kenyataan kedua aku tidak yakin kamu bisa menemukanku. meskipun katanya probabilitas itu memiliki nilai antara nol dan satu.

--

--